Rabu, 26 Januari 2011

REUNI

Alunan suara merdu dari lagu jadul menambah
suasana keakraban


Jumat, 21 Januari 2011

Origami : Black and White

Every moment spent with you is like a beautiful dream come true...

Sabtu, 01 Januari 2011

Om Gree Berlibur dengan Keluarga

Liburan Bersama Keluarga Om Gree, Meskipun hanya sebentar tapi lumayan untuk me refresh Otak.


Photo Sesion

Kemampuan Om Gree yang belum Begitu memadai, namun berusaha untuk menaklukan medan Low Light.
Hasil yang Jauh dari Sempurna, namun Om Gree sedikit Puas karena dapat melatih kemampuan dlm hal Photografi.

Jumat, 24 Desember 2010

KARLMEYER, Melody Perusak Mental

 Sekarang saya akan membahas tentang suara yang sangat menarik ini. Sebelum kita membahas lebih lanjut, bacalah kilasan tentang karlmeyer dibawah ini.

"Karlmayer adalah suara/simfoni/musik yang dapat mempengaruhi otak manusia. Suara tersebut dapat konon dapat menghancurkan mental manusia dan membuat manusia gila. Suara tersebut adalah "sound pollution" atau suara yang bising dan membuat pusing. Tidak ada unsur gaib sama sekali di dalam suara ini. Tergantung dari "segaib" apa pemikiran orang yang mendengarkan suara ini.

Selasa, 14 Desember 2010

IXUS beraksi


Bosan.. Besok UAS, KIMIA lagi... tinggal Jeprat-jepret.. sapa tau dapet wangsit hehe...



Mengenal sedikit media-media penyebar hoax - The Onion dan Weekly World News

The Onion
The Onion adalah media parodi yang beredar dalam bentuk tabloid di Amerika Serikat dan berdiri pada tahun 1988. Ketika internet booming, media ini pun menciptakan theonion.com. Luar biasanya sirkulasi tabloid ini mencapai hingga 690.000 eksemplar.

Senin, 13 Desember 2010

Om Gree's Digital Camera

Nie ada sedikit Review mengenai Camera yang selalu menemani Om Gree di manapun Om Gree berada (Kecuali WC) . Camera tsb hanyalah Camera Pocket Keluaran Canon.

CANON IXUS 105
Dengan teknologi Optical Images Stabilizer (OIS) plus lensa 12,1 MP, kamera ini mampu menghasilkan kontras rasio yang tergolong baik.
Seperti kebanyakan seri Ixus lain, tepat di kanan display terdapat beberapa menu seperti: menu fungsi, display, menu play, serta panel pengganti auto/kamera/video. Di bagian bawah kamera terdapat baterai 1000mAH dan slot SD.

Kamis, 09 Desember 2010

Karaokean Bersama Om Gree

Hari Libur yang dinanti telah tiba, walau hanya 2 hari, tapi gw dkk gak mau kehilangan momen bagus ini. So.. Kita-kita pergi Karokean di salah satu t4 karokean di Madiun... hemh walau agak Uncomfort ama tempatnya... tap kita All Out nyanyinya, ampe2 suara Om Gree sempet Habis... HreHreHre,,,,
Nie dia perjalanan Om Gree....

Bulb

PENGERTIAN

Bulb (B) adalah salah satu mode dimana settingan kamera di buat sedemikian rupa sehingga sang Fotografer dapat melakukan Tehnik Long Exposure. Dengan settingan Bulb ini, Fotografer degan mudahnya mengatur terbukanya Shutter. Shutter akan terus terbuka, seama tombol shutter tsb terus di tekan. Dan akan kembali menutup setelah tombolnya tsb dilepas. Tetapi ada juga alternatif lain, yaitu Time (T) tetapi dalam mode ini, waktu bukaan shutter sudah ditentukan dalam settingan kamera.

Selasa, 07 Desember 2010

Induksi Elektromagnetik

FISIKA


Induksi Elektromagnetik


GGL Induksi
Φ = A.B Cos α ----> α adalah Sudut antara B dengan gaya Normal Bidang ( N )




Hukum Fraday
ε = - N ▲Φ/▲t

N Jumlah lilitan kumparan
ε Ggl Indksi ( Volt )
▲Φ Perubahan Fluks ( Wb )
▲t Interval waktu ( s )


Ggl Induksi Akibat perubahan Luas Bidang Kumparan
ε = - B l v
B Medan Magnet (Wb/m²)
l Panjang kawat (m)
v Kecepatan gerak kawat (m/s)


Penerapan Induksi Elektromagnetik

Generator
ε = NBA w Sin wt

Trafo
Pp = Ps

Vp = Np = Is
Vs     Ns     Ip

Efisiensi Trafo
= Ps x 100% = Vs.Is x 100%
   Pp                 Vp.Ip 


Induktor

Hukum Henry
 ε = -L ▲i / ▲t
L Induktansi diri (H)
▲i / ▲t Laju perubahan kuat arus (A/s)

Induktansi Diri pada Solenoida dan TOroida
L = µ0 N² A
                l
L Induktansi Diri (H)
µ0 Permeabilitas magnetik ruang hampa ( 4π x 10ˆ-7)
N Jumlah lilitan pada kumparan
A Luas penampang kumparan (m²)
l Panjang kumparan (m)


Energi dalam kumparan
W = ½ L i²

Senin, 06 Desember 2010

Katabolisme

BIOLOGI



Katabolisme

Merupakan pemecahan senyawa kompleks, ke senyawa yang lebih sederhana yang dapat menghasilkan enegri yang digunakan untuk melakukan aktifitas mahkluk hidup tersebut.

RESPIRASI
Merupakan proses pembebasan energi kimia yang terkandung dalam sel hidup dan berfungsi untuk aktifitas tubuh.

Respirasi Aerob (menggunakan O2 bebas sebagai akseptor Hidrogennya ) 

umumnya Hidrogen yang di lepas dan bergabung dengan Oksigen akan menghasilkan energi 38 ATP
Persamaan Umumnya :   C6H12O6 + 6 H2O -----> 6CO2 + 6H2O + 675 kal + 38 ATP


Tahapan Respirasi Aerob

Glikolisis
Bahan = Glukosa
Produk = 2 mol Asam Piruvat, NADH, 2 mol ATP

Siklus Krebs
Bahan = Asetil Ko-A dan Asam Oksaloasetat
Produk = CO2,asam sitrat, ATP
Tempat = matriks mitokondria


Transfer Elektron
Bahan = H2O FADH2 dan NADH
Produk = 34 ATP
Tempat = membran mitokondria


Respirasi Anaerob / Fermentasi 
Merupakan proses pembebasan sebagian energi yang terkandung dalam molekul glukosa .Menggunakan asam piruvat dan asetaldehid sebagai akseptor hidrogennya


ANABOLISME


Proses penyusunan senyawa kimia sederhana menjadi senyawa kimia yang lebih kompleks.


Fotosintesis adalah proses penyusunan pada bagian tumbuhan yang mengandung klorofil dengan bantuan cahaya matahari.

6CO2 + 6H2O ----> (CH2O)6 + 6O2


Reaksi Terang

Fosforilasi Siklik




Fosforilasi Nonsiklik



Perbedaan Fosforilasi Siklik dan Nonsiklik


Bukti-Bukti Peristiwa Fotosintesis
  1. Percobaan Sachs ( hasilan zat tepung )
  2. Percobaan Engelman (fotosintesis memerlukan cahaya, bakteri Spyrogira berkumpul di daerah terang)
  3. Percobaan Ingenhouz ( menghasilkan O2 )
  4. Percobaan Van Helmont ( Menghasilkan Air )

Kemosintesis

Adalah anabolisme yang menggunakan energi kimia. Sedangkan Organisme yang melakukan kemosintesis disbut Kemoautotrof. Energi kima yang dihasilkan adalah berasal dari suatu reaksi Oksdasi. Salah satu contoh organisme yang melakukan Keomsintsis adalah bakteri belerang.

Persamaannya

6CO2 + 6H2S Bakteri Klorofil > C6H12O6 + 6S + 6H2O

Metabolisme

BIOLOGI


Metabolisme

Merupakan rangkaian reaksi kima yang diawali substrat awal dan diakhii dengan produk akhir, yang terjadi di dalam sel.

Komponen yang Berperan

Adenosin Trifosfat ( ATP ) adalah molekul nukleotida yang ber energi tinggi yang tersusun atas Gula Pentosa, Basa Nitrogen, Adenin, dan mengikat Trifosfat.

Enzim adalah senyawa protein ang dapat mengatalisis reaksi-raksi kimia yang terdapat dalam sel dan jaringan mahkluk hidup.
  • Komponen Penyusun = Apoenzim ( Protein ) dan Prostetik ( bukan Protein ), HoloEnzim ( Apoenzim dan prostetik bersatu) Koenzim (Berpisah)
  • Sifat Enzim 
  • Merupakan Protein
  • Merupakan biokatalisator
  • mempercepat reaksi ( kurangi energi aktivasi )
  • Bekerja spesifik 
  • Bekerja sangat cepat
  • Tidak ikut bereaksi
  • Tidak mengubah kesetimbangan reaksi
  • memiliki sisi aktif/katalitik, yaitu tempat enzim berkombinasi
  • Substrat asing peghambat ( Inhibitor ) Percepat ( aktivator )

  • Faktor yang Mempengaruhi Kerja Enzim
  • Suhu
  • pH
  • Konsentrasi Enzim
  • Pengaruh Produk akhir
  • Zat Penggiat
  • Zat Penghambat / Inhibitor
  • Konsentrasi subtrat

  • Peranan Enzim
  • Reduksi ( penambahan hidrogen, elektron dan pelepasan oksigen )
  • Dehidrasi (Pelepasan air)
  • Oksidasi ( Pelepasan molekul hidrogen, elektron dan penambahan oksigen )
  • Hidrolisis ( Penambahan Air, beserta reaksi pemecahan molekul yg di tambah air)
  • Deaminase ( Pelepasan gugus Amin ( NH2 )
  • Dekarbosilasi ( Pelepasan CO2 dan Gugus Karboksil ( - COOH )
  • Fosfoilasi ( Pelepasan fosfat )
  • Transferase ( Pemindahan suatu radikal )

Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan

Terdapat beberapa Faktor yang berpengaruh dalam pertumbuhan mahkluk hidup

Genetik = Gen berpengaruh pada sifat tampak suatu mahkluk, dan juga berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan setiap struktur mahkluk tsb.

Nutrisi = sebagai pembangun tubuh mahkluk hidup
    1. Unsur Makro = C H O N Ca K P S Mg Fe
    2. Unsur Mikro = Bo Mn Zn Mo Co Cu
    3. Unsur lain = Na Cl Si Al

Hormon/Zat Tumbuh = pada manusia dan hewan dihasilkan oleh kelenjar ENDOKTRIN, sedangkan pada tumbuhan terdapat hormon:
    1. Akusin (preangsang pertumbuhan bunga dan buah,mengembangkan sel mnjadi panjang, menggiatkan pertumbuhan kambium.)
    2. Giberelin (mempercepat pertumbuhan, menjadikan tumbuhan lebih tinggi, dan berbunga lebih cepat)
    3. Sitokinin (pertumbuhan sel dan pertumbuhan tunas) 
Lingkungan
    1. Suhu
    2. Udara
    3. Cahaya
    4. Kelembapab

Pertumbuhan

BIOLOGI


Pertumbuhan


Pertumbuhan adalah suatu peristiwa bertambahnya jumlah sel yang bersifat Irreversible (atau tidak dapat kembali) dimana disebabkan oleh pembelahan Mitosis yang menyebabkan bertambahnya volume seiring bertambahnya sel dan bertambah besar sel karena adanya penambahan substansi.


Perkembangan adalah suatu proses menuju kedewasaan biasanya di tandai dengan sel-sel ang telah terdiferensiasi ke fungsi dan struktur tertentu.


2 Macam Pertumbuhan


Pertumbuhan PRIMER

terjadi karena Aktifnya Meristem untuk membelah. daerah titik tumbuh (banyak meristem) contohnya ujung akar, ujung batang. Pertumbuhan Ini terjadi pada :


  • Pertumbuhan EMBRIO

pada tumbuhan di sebut juga Perkecambahan.Penyusun penting dalam embrio

* Tunas Embrionik (menjadi calon batang dan daun, yang nantinya juga akan menjadu bunga dan buah)
* Akar Embrionik (menjadi calon akar)
* Kotiledon/Keping Biji (Cadangan makanan bagi embrio)


ada 2 jenis perkecambahan
  1. Hipogeal Cirinya, Kotiledon masih berada dalam tanah, dan Plamula muncul diatas tanah akibat dari pemanjangan Epikotil.
  2. Epigeal Cirinya, Kotiledon berada diatas tanah beserta dengan Plamulanya.

  • Pertumbuan AKAR & BATANG

Pada akar terdapat 3 macam daerah titik tumbuh

* Daerah Pembelahan ( Maristematik / aktif membelah)
* Daerah Pemanjangan
* Daerah Differensiasi ( Mengalami perkembangan menjadi Akar, Batang, Daun,Bunga)

Pertumbuhan SEKUNDER

Ditandai dengan kembalinya meristem mengalami pembelahan.
cirinya jaringan meristem tsb :

* Dinding Tipis
* Bervakuola kecil / Tidak
* Sitoplasma pekat
* sel belum terdiferensiasi

2 Jenis Meristematik :


1. APIKAL-----Terdapat pada ujung akar, batang. Untuk Pertumbuhan Primer
2. LATERAL---Contohnya Kambium, Untuk Pertumbuhan sekunder

Kegiatan meristem sekunder, Pertumbuhan sekunder, meliputi :

* Kambium Gabus (Falogen) = Jaringan Gabus
* Kambium Fasis = Xilem ke dalam, Floem ke luar
* Kambium Interfasis = Membentuk jari2 Empulur


Lanjut ke Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan perkembangan

Minggu, 05 Desember 2010

Apa Itu Om Gree?

Sebelumnya, perkenalkan, namaku Alifian Sukma. Tapi dalam jurnal ini panggil saja Om Gree. Kenapa gw milih nama ini? sebenarnya sih gak ada alasan yang pasti mengapa. Tapi salah satu alasan yang paling mendasar adalah, karena gw suka sama warna Hijau( Green ). Yah, Biar lebih enak dikit ya gw buat sedemikian rupa, dan Whalaa... here I am, Om Gree ... tapi bisa juga sih di plesetkan sebagai salah satu karakter fiksi dalam film2 terkenal, OGRE. Eiits tapi jangan salah dulu, Muka gw gak Mirip-mirip amat kayak Ogre (loh) hehe..
oiya, ini gw kasih lihat, Icon dari Jurnal ini..

hehe sorry buram... :)p

Selain itu, Om Gree juga punya visi misi, yaitu Menghijaukan Bumi ini seperti sedia kala.. hahaha :)
Tambahan kalau yang mau tau Om Gree kayak gemana, monggo, cek di FB
nie dia alamatnya
Alifian Sukma

Ok, Thanks for ur Nice Attention, See ya :)

Fotografi

Fotografi, menurut bahasa, yang berarti Melukis dengan cahaya.Sebagai istilah umum, fotografi berarti proses atau metode untuk menghasilkan gambar atau foto dari suatu obyek dengan merekam pantulan cahaya yang mengenai obyek tersebut pada media yang peka cahaya. Media yang paling sering digunakan adalah, kamera.

Prinsip fotografi adalah memokuskan cahaya dengan bantuan pembiasan sehingga mampu membakar medium penangkap cahaya. Medium yang telah dibakar dengan ukuran luminitas cahaya yang tepat akan menghailkan bayangan identik dengan cahaya yang memasuki medium pembiasan (selanjutnya disebut lensa).

 Tehkik High Speed Fotografi oleh Muybridge

  • Fokus dengan benar. Dalam pencahayaan baik, Anda hampir selalu dapat mengandalkan autofocus. Untuk hasil yang maksimal, jangan percayakan pada kamera untuk memilih titik fokus. Gunakan titik fokus tunggal, fokuskan kamera pada objek yang Anda inginkan dengan menekan shutter setengah jalan, kemudian ubah komposisi.
  • Gunakan tripod. Kamera tidak boleh shake jika Anda ingin mendapatkan ketajaman maksimal. Untuk mencegah shake, tripod adalah solusi teraman. Dengan tripod Anda dapat menggunakan ISO terendah. Jika langkah ini dirasa masih kurang, matikan sharpening di dalam kamera dan sebagai gantinya gunakan Unsharp Mask di Photoshop yang memberikan hasil lebih baik.
  • Matikan image stabilizer. Jika Anda memutuskan menggunakan tripod, image stabilizer kamera harus dimatikan. Image stabilizer dirancang untuk meredam goncangan tangan pengguna. Jika kamera stabil, sistem ini justru dapat “bertingkah” membuat gambar blur. Kamera dengan system image stabilizer digital bahkan lebih parah lagi. Kamera tipe ini tidak akan memotret dalam resolusi maksimal dalam kondisi apapun jika image stabilizer aktif.
  • Mode “P”, jangan mode auto. Uniknya hasil yang lebih baik, ada baiknya Anda menggunakan mode P kamera, dan bukan mode otomatis. Dalam mode P, biasanya Anda masih diperkenankan untuk mengubah parameter penting seperti ISO, white balance, atau EV adjustment. Mode ini tersedia di kebanyakan tipe.
  • Matikan flash. Menonaktifkan flash seringkali banyak membantu. Kamera akan secara menangkap warna yang lebih natural dibandingkan dengan cahaya putih flash. 
  • Koreksi dengan Photoshop. Dengan tool “levels” di Photoshop, Anda hanya memerlukan beberapa klik untuk memperindah warna. Dengan tool “Curves” Anda bahkan dapat melakukan adjustment yang lebih detil.
  • Overexposure mengurangi noise. Noise paling kuat pada area gelap sehingga jika bayangan mendominasi foto Anda, kemungkinan noise juga mendominasinya. Jika Anda memotret dengan sedikit overexposure, maka area shadow akan menjadi lebih terang dan menunjukkan lebih sedikit noise.
  • Gunakan timer. Getaran masih dapat merusak gambar, bahkan saat Anda memotret dengan tripod. Untuk menghindari goncangan saat menekan tombol shutter, gunakan fungsi timer yang terdapat pada setiap kamera. Banyak kamera terkini menyediakan jeda 2 detik yang memang dirancang untuk kegunaan ini. 


 Just for Share...

Sabtu, 04 Desember 2010

Bermain dengan Sang Cahaya

Saat malam tiba, kami memutuskan untuk mengambil beberapa gambar untuk di abadikan. Kamera yang saya gunakan adalah Nikon D3000 dengan Teknik Bulp. Saat setelah menekan Shutter, kami mulai bermain dengan sang cahaya. Hasilnya......









Just for Share......

Iseng-Iseng di Situs Jejaring Sosial


Buka situs jejaring sosial, isinya gitu-gitu doank... Buat bikin suasana heboh dikit, gw iseng-iseng aja buat sesuatu yg menarik dg bantuan salah satu Applikasi dari situs jejaring sosial tersebut. Hasilnya ya kayak gini.......

 Ini terinspirasi dari Kehidupan gw sebagai Pelajar


 Kalo yang ini, Bukan Gara-gara gw Hobi Ngintip.!!
:)


 Slalu Ingat dengan yang Di Atas. (Thumb Up)


 Viruuussss.!!


Nyobain, hasil dari Produk Shampo terkenal.